Rabu, 09 November 2016

The K2 - Episode 9 Part 2


gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-1gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-2gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-3
Yoo Jin tanpa sadar memecahkan kaca gelasnya setelah diberitahu bahwa Sung Won membawa pergi Anna. Yoo Jin memerintahkan seketaris Kim untuk memberitahu setiap angota JSS bahwa  siapa saja dari mereka yang bisa menangkap Sung Won akan memiliki kesempatan untuk datang ke ‘Cloud Nine.’
Di tengah amarahnya yang memuncak, Yoo Jin sampai tak menyadari tangan kirinya berdarah karna pecahan kaca gelas. Dia tak mengindahkan lukanya, dan memerintahkan sekertaris Kim untuk segera pergi memberitahu para agen.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-4gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-5
Ibu Sung Won diberitahu bahwa Yoo Jin sampai menerobos masuk ke rumahnya, namun mertua Sung Won meyakinkannya untuk tidak khawatir karna semuanya telah berjalan sesuai dengan rencana mereka.
Kepala Tim Seo  bersama agen lainnya datang ke gedung JB Group. Namun tak berselang lama beberapa agen dari Jinhan Group datang dan mengumumkan bahwa chairman Sung Won telah memecat mereka sebagai perusahaan keamanan untuk JB Group, dan mulai dari sekarang mereka yang akan mengambil alih. Kepala Tim Seo tak bergeming, dan malah merobek surat kontrak tersebut.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-6
Yoo Jin diberitahu oleh sekertaris Kim tentang pemecatan agen JSS, dan hal itu semakin memperburuk suasana hatinya. Yoo Jin berkata dengan nada yang meluap-luap, “Ini sebuah perang. Hancurkan mereka semua.”
Melalui earphonenya, Kepala Tim Seo mendapat sebuah perintah dan kemudian maju menyerang mereka.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-7
Agen JSS telah menemukan lokasi mobil yang membawa pergi Anna di  persimpangan empat dekat jalan Janghamun, sehingga Je Ha bergegas ke lokasi. Tapi layar agen JSS tiba-tiba terganggu karna pihak kepolisian telah memutuskan kamera CCTV mereka.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-8gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-9
CEO Gook menelpon pemimpin kepolisian, dan bertanya apa yang sedang terjadi. Si pemimpin kepolisian memberitahunya bahwa mereka tidak bisa lagi melakukan ini. CEO Gook bertanya apa dia tidak lagi membutuhkan ‘asuransi polisi’, namun si pemimpin kepolisian ini berkata bahwa dia harus memilih pihak yang tepat disini.
CEO Gook bertanya apa Park Kwan Soo dibalik semua ini. Si pemimpin kepolisian tak menjawab pertanyaannya dan malah menawarkan untuk mengajaknya minum dan berbincang bersama.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-10gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-11
Je Ha menemukan mobil yang membawa Anna. Dia menarik keluar supir itu, dan bertanya Anna ada dimana, tapi supir itu malah menyodorkan ponselnya untuk menjawab telpon dari Sung Won.
Sung Won memberitahu Je Ha bahwa dia akan mengirimkan lokasinya lewat sms, dan memperingatkan, “Datang sendiri. Kalau tidak Anna akan berada dalam bahaya.”
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-12gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-13
Je Ha segera mengendarai mobilnya, datang ke sebuah tempat yang diberikan oleh Sung Won. Sepertinya sebuah villa Sung Won. Sung Won menyuruhnya masuk ke dalam dan berkata bahwa Anna ada disini.
Dia mendapati Anna baik-baik saja, dan ternyata di tempat itu Anna tidak sendirian, tapi bersama Mi Ran, seorang agen JSS dan penjaga rumah yang menyiapkan makanan untuk mereka. Je Ha memandangi Sung Won dan bergumam, “Kau menipuku.”
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-14
Je Ha menelpon Yoo Jin untuk memberitahu bahwa dia telah menemukan Anna. Dia kemudian memberikan telponnya pada Sung Won, dan di telpon Yoo Jin bertanya mengapa Sung Won tidak memberitahunya sebelumnya.
Sung Won minta maaf, dan menjelaskan bahwa Anan mengatakan dia ingin menghidup udara segar. Namun perbincangan diantara mereka berubah serius saat Yoo Jin berkata, “Saya hampir pergi dan membunuh istrimu.’
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-15gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-16
Sung Won memperingatkan kalau Yoo Jin terus mengomelinya seperti ini, dia benar-benar tidak akan datang.  Ucapan itu berhasil membuat Yoo Jin diam, namun dia kemudian mengungkit tentang ulah ayah mertuanya mengenai pemecatan JSS “Itu karna dia mengkhawatirkanku karna dirimu!,” ucap Sung Won.
Namun Yoo Jin memperingatkan kalau Sung Won terus menerima bantuan dari ayah mertuanya, ayah mertuanya akan lapar untuk memiliki JB untuk dirinya sendiri. Sung Won meyakinkannya untuk tidak mengkhawatirkan orang lain, dan menyarankan agar Yoo Jin lebih baik mengekang kerakusannya sendiri. Sung Won memberitahu Yoo Jin bahwa dia telah memerintahkan Jinhan untuk mundur, dan hanya mempercayakan keamanan pribadi keluarganya pada Jinhan mulai dari sekarang.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-17gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-18
Saat Sung Won dan Yoo Jin berbincang, Anna menatap Je Ha dan mengangguk, sebuah tanda untuk meyakinkannya bahwa dia baik-baik saja.
Setelah diberitahu bahwa Jihan telah ditarik keluar dari JB Group HQ, Yoo Jin memerintahkan sekertaris Kim untuk menarik keluar orang-orang mereka dari rumah Sung Won.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-19gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-20gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-21
Je Ha menemani Anna jalan-jalan di pinggir pantai, di dekat villa Sung Won, dan di belakang mereka ada Mi Ran dan seorang agen JSS. Anna bertanya apa Je Ha khawatir dengan peringatan Sung Won yang memintanya untuk datang sendiri, kalau tidak Anna akan berada dalam bahaya.’
Je Ha menjawab bahwa dia sedikit khaawatir, dan Anan mengakui hal yang sama, karna menurutnya ‘pamannya’ sangat jago dalam berakting.  Anna memberitahu Je ha bahwa mulai sekarang dia telah memutuskan untuk memanggil  Sung Won ‘paman.’ Di depan Je ha, Anna melompat kegirangan dan berkata, “Ah saya suka tempat ini!”
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-22gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-23
Mi Ran bertanya pada seorang agen JSS apa kedatangannya benar-benar karna sukarela, setelah mendengar semuanya dari atasan mereka. Mi Ran bertanya mengapa, dan anggota JSS itu menjawab bahwa hal itu karna dirinya.
Mi Ran berkata, ‘Omong kosong apa ini,” dan tiba-tiba saja mengecup bibirnya. Agen JSS itu menarik Mi Ran dari bibirnya karna menurutnya prialah yang seharusnya pertama berinisatif, dan kemudian mengecup bibir Mi Ran.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-24
Je Ha bertanya apa Anna berencana untuk tinggal disini. Anna menjawab bahwa dia akan memikirkannya, karna sebenarnya dia tak ingin kembali ke rumah rahasia itu. Je Ha bertanya apa Anna percaya dengan Sung Won. Anna berkata bahwa dia belum pasti, namun menurutnya mereka memiliki persamaan yaitu sama-sama membenci Yoo Jin.
“Jangan terlalu khawatir. Lagipula, kau ada disisiku,” ucap Anna.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-25
Usai berciuman mesra, Mi Ran berlari dan  menyuruh agen JSS itu untuk menangkapnya. Anna melihatnya, dan meminta Je Ha untuk melakukan hal yang sama. Je Ha berbalik untuk melihat pasangan baru itu, dan bertanya, “Ayolah. Bagaimana hal yang seperti itu terlihat menyenangkan? Mereka tampak seperti orang gila!” Je Ha tetap menolak permintaan Anna, karna menurutnya hal itu tampak kekanak-kanakan.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-26gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-27gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-28
Anna mengepalkan tangannya dan berkata ‘es’ sebagai tanda agar Je Ha tetap diam, dan kemudian membuka telapak tangannya dan  berkata ‘Ding’ agar Je Ha mulai mengejarnya. Meskipun awalnya Je Ha risih, namun pada akhirnya dia berlari mengejar Anna di pinggir pantai itu.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-29gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-30
Dari kejauhan, Sung Won mengamati kebersamaan mereka dengan sebuah teropong di tangannya. Melihat kebersaman mereka, dia penasaran apa mereka berdua pacaran. Meskipun penjaga rumah berkata tidak, tapi Sung Won merasa mereka berdua sangat serasi.
Bibi penjaga rumah melihat Sung Won sudah seperti paman sungguhan Anna dan berterima kasih karna telah menyelamatkan mereka semua. Sung Won memberitahunya bahwa dia juga adalah keluarga Anna dan meyakinkannya bahwa mulai dari sekarang dia akan menjadi paman sungguhan Anna.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-31gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-32
Malamnya, Sung Won mengajak Mi Ran, kekasih barunya, bibi penjaga rumah dan Je Ha untuk  bergabung  makan malam bersama. Mereka kemudian bersulang bersama untuk mimpi Anna, mereka tertawa dan bersenang-senang, kecuali Je Ha.
Je ha pergi sebentar untuk menghidup udara segar dan Sung Won menyusulnya. Dia bertanya apa yang sedang dipikirkan oleh Je Ha, dan Je ha menjawab bahwa dia sedang berpikir apa yang sedang direncanakan oleh Sung Won.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-33gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-34
Sung Won tertawa kecil, dan berkata bahwa dia adalah orang yang berpikiran sederhana sehingga ia yakin Je Ha bisa menebaknya. Je Ha mengakui bahwa ia penasaran mengapa Sung Won mencuri Anna dari Yoo Jin, padahal itu bisa membuatnya dalam bahaya.
Sung Won memberitahu Je Ha bahwa dia hanya melakukan yang terbaik untuk mencegah Yoo Jin mencuri JB darinya. Dia mengetahui bahwa Anna adalah putri kakak iparnya, sehingga berasumi bahwa kalau Anna berada disisinya, Yoo Jin tidak akan bisa mencuri JB darinya.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-35gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-36
Sung Won mengkonfirmasi bahwa semua ini telah ia rencanakan, dan menegaskan bahwa dia hanya menginginkan agar Anna tetap sehat dan bahagia disisinya untuk waktu, waktu yang sangat lama: “Sebagai  malaikat penjagaku.”


Ponselnya bordering, dan menunjukkan bahwa telpon itu dari Se Joon. Di telpon Sung Won memberitahu Se Joon bahwa Anna baik-baik saja bersamanya, dan juga pengawalnya ada disini.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-37gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-38
Sung Won menyerahkan telpon itu pada Je Ha, dan Se Joon memintanya untuk memenuhi janjinya melindungi Anna. Se Joon berkata bahwa dia akan keluar besok, namun ternyata Se Joon sedang berada di sebuah ruangan di kantor kejaksaan dan tengah asyik bermain baduk dengan seorang jaksa senior, sama sekali tak menjalani pemeriksaan seperti yang dia obar-abirkan di depan media.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-39gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-40
Sung Won bertanya apa Je Ha telah membuat keputusannya sekarang; akan bergabung dengannya atau tetap memihak Yoo Jin. Je Ha menjawab bahwa dia akan pergi, setelah melakukan semua yang harus ia lakukan.”
Sung bertanya apa yang ingin ia lakukan, dan Je Ha berkata, “Nanti kau akan tahu.”
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-41gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-42
Park Kwan Soo datang menemui mertua Sung Won di sebuah kedai. Park Kwan Soo bertanya mengapa dia tidak lebih memaksa, padahal dia mengaku ingin membantu menantunya. Mertua Sung Won menjawab bahwa dia tidak bisa berbuat apa-apa ketika pemiliknya berkata tidak.
Park Kwan Soo lantas memberitahunya bahwa sebuah perusahaan tidak memililki pemilik tetap: “Seorang pelayan bisa menjadi pemilik dan sebaliknya.”
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-43gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-44
Saat mengawasi rumah Sung Won, Je Ha melihat Anna keluar dan bertanya dia mau kemana. Anna memegang pipinya, dan menjelaskan bahwa pipinya terasa panas karna meneguk beberapa gelas anggur, sehingga dia berencana untuk menghirup udara segar di dekat pantai.
Je Ha melarangnya karna berbahaya, dan  tiba-tiba saja menyentuh wajahnya untuk  merasakan seberapa panas pipinya. Dan seketika itu, Anna merasa sentuhan tangan Je Ha membuat wajahnya terasa dingin. Je Ha pun meletakkan kedua tangannya di wajah Anna, namun tak lama Je Ha menjadi kikuk di depannya sehingga ia segera menarik tangannya, dan mengambilkan es untuk ditempelkan di wajah Anna.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-45gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-46
Anna lebih ingin lagi berlama-lama bersama Je Ha, namun Je Ha harus segera pergi untuk sekali lagi memeriksa rumah ini, karna menurutnya rumah ini tak seaman di rumah rahasia. Anna merasa tak ada tempat aman baginya dimanapun, meskipun demikian dia memberitahu Je Ha, “Tapi tidak apa-apa. Hari ini ada banyak kesenangan.”
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-47gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-48
Sebelum pergi, Je Ha memberikan sebuah walkie talkie pada Anna dan berpesan bahwa dia bisa menghubunginya apabila mendengar suara aneh, atau membutuhkan sesuatu.
Je Ha menujukkan sebuah tombol agar alat itu berfungsi. Anna  berkata lewat walkie talkie, “Mengerti, K2,” dan mendengarnya Je Ha tersenyum tipis dan berkata, “Bagus.”
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-49gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-50
Anna menggunakan walkie talkie itu untuk berkomunikasi dengan Je Ha, namun Je Ha memintanya untuk tidak berbicara terlalu formal padanya. Walkie talkienya bukan lagi alat yang akan Anna gunakan untuk memanggil Je Ha jika membutuhkan sesuatu, tapi sebagai alat komunikasi dan juga sekaligus untuk mengetahui apa yang sedang dilakukan oleh Je Ha.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-51
Lewat walkie talkie, Je Ha menyuruh Anna untuk tidur karna hari sudah larut malam, sehingga perbincangan mereka berdua selesai. Anna berbaring di tempat tidurnya  dan bergumam, “Je Ha. Saya pikir saya menyukaimu.”
Namun Anna sulit untuk tidur, dan kemudian memanggil Je Ha lewat walkie talkie, “K2. Apa kau sudah tidur?” Karna tak ada jawaban, Anna keluar dari kamarnya dan mendapati Je Ha telah tertidur di sofa.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-52gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-53gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-54gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-55
Anna menyelimutinya dengan selimut, namun dia melihat wajah Je Ha berkeringat karna sebuah mimpi buruk, akan kematian Raniya karna ulah Park Kwan Soo. Karna mimpi buruk itu, Je ha terbangun dari tidurnya dan kaget melihat Anna ada di sampingnya.
Dengan refleksnya Je Ha tiba-tiba saja memeluk Anna dengan erat, namun saat Je Ha sadar akan apa yang telah  ia lakukan, Je Ha segera menarik dirinya, sehingga keduanya duduk berjauhan di sofa.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-63
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-56gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-57
Anna memberanikan diri bertanya, “Apa kau bermimpi?” Je Ha menjawab, “Saya pikir seperti itu.” Keduanya tampak canggung setelah apa yang terjadi barusan. Anna berinsiatif berdiri, menyusul Je Ha dan mengklarifikasi bahwa ia hanya memakaikannya selimut agar Je Ha tidak kedinginan.
Dengan agak kikuk, Je Ha berkata, “Tidak saya tidak kedinginan,” dan kemudian melap keringatnya dengan alasan udaranya panas. Anna pamit masuk ke dalam kamarnya, meninggalkan  Je Ha yang jadi serba salah  atas apa yang baru saja ia lakukan.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-58gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-59
“Bodohnya, “ gumam Je Ha. Je Ha mengambil walkie talkienya untuk memberikan penjelasan, namun ia tak berani dan hanya mondar-mandir di depan kamar Anna. Sementara Anna duduk di atas tempat tidurnya, dan senyum-senyum sendirian saat membayangkan Je Ha memeluknya dengan tiba-tiba.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-64
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-60gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-61
Anna berbaring di atas tempat tidurnya dan memegang jantungnya yang berdetak kencang. Je Ha diam-diam berdiri di depan kamar Anna, dan mendekatkan telinganya ke dekat pintu kamarnya untuk mendengar sesuatu, dan hal yang sama dikakukan oleh Anna.
Je Ha menarik nafasnya untuk mengumpulkan keberaniannya, dan perlahan mendekatkan tangannya ke arah gagang pintu kamar Anna.
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-62
gambar-sinopsis-the-k2-episode-9-bagian-kedua-65

SUMBER GAMBAR DARI TvN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar